KHOTBAH 10 DESEMBER 2023 ; ZAKARIA 9 : 9 - 10 ( MENYAMBUT RAJA YANG ADIL DAN JAYA )
.png)
Zakharia adalah seorang imam yang diangkat oleh Allah untuk menjadi nabi bagi bangsa Israel, ketika mereka kembali ke Israel setelah pembuangan di Babel. Kitab Zakharia adalah kitab yang sangat sulit untuk dibaca/dipahami karena ada banyak puisi dan banyak penglihatan bersifat apokaliptik. Penglihatan apokaliptik adalah penglihatan yang berbicara tentang kejadian di masa depan yang sangat sulit untuk dibayangkan. Dua ayat hari ini (Zakharia 9:9-10) berbicara tentang kedatangan Yesus yang pertama (sebagai Juruselamat yang sederhana), dan kedatangan-Nya yang kedua (sebagai raja yang memerintah).
II. Isi
Pada
ayat 9, digambarkan Yesus sebagai raja yang sederhana yang memasuki Yerusalem. Lihat, rajamu datang kepadamu… seekor
keledai beban yang muda.
Raja Mesias ini rendah hati. Dia tidak sedang mencoba untuk terlihat rendah
hati dengan menunggang keledai.Pada masa hidup Yesus, sudah menjadi tradisi
bagi seorang raja yang datang dengan damai (bukan perang) untuk duduk di atas
seekor keledai.
Banyak
orang yang sombong mencoba untuk bersikap/tampak rendah hati melalui penampilan
luar mereka, tetapi Yesus benar-benar rendah hati.
Bersorak-soraklah dengan nyaring…
bersorak-sorailah,… Lihat, rajamu datang kepadamu.
Hal ini dengan jelas menubuatkan apa yang dikenal sebagai kedatangan Yesus yang
penuh kemenangan (yang dikutip oleh Matius "Katakanlah kepada puteri Sion:
Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai,
seekor keledai beban yang muda." (Matius 21:5) ketika Ia memperkenalkan
diri-Nya sebagai Mesias kepada Yerusalem dan bangsa Israel.
Meskipun
pawai kemenangan adalah perayaan yang penuh sukacita, penonton Romawi akan
penasaran dengan apa yang begitu penuh dengan sukacita dari pawai ini. Sama
sekali tidak sebanding dengan parade yang dilakukan Julius Caesar ketika dia
kembali ke Roma dari negara yang ditaklukkannya. Parade Caesar berlangsung
selama tiga hari saat ia memamerkan semua tawanan dan barang rampasan yang
dibawanya kembali. Berbeda dengan hal ini, arak-arakan Yesus pasti terlihat
sangat sederhana, dan ini menunjukkan bahwa Yesus adalah raja yang berbeda.
Yesus datang untuk menaklukkan musuh terbesar kita, yaitu dosa-dosa kita dengan
naik ke kayu salib dan mati untuk membayar hukuman atas dosa-dosa kita. Di kayu
salib, Dia memenangkan kemenangan terbesar (yaitu, kehidupan kekal) bagi kita
semua!
Masuknya Yesus ke dalam kemenangan dijelaskan secara rinci dalam keempat catatan Injil (Matius 21:1-11; Markus 11:1-11; Lukas 19:29-44; dan Yohanes 12:12-19).
Ayat
10 berbicara tentang kekuatan dan kekuasaan pemerintahan Yesus ketika Ia datang
kembali. Busur perang akan
dilenyapkan. Zakharia 9:9 berbicara tentang kedatangan Yesus yang
pertama kali sebagai juruselamat yang rendah hati yang datang untuk mati di
kayusalib bagi dosa-dosa kita. Tetapi Zakharia 9:10 berbicaratentang kedatangan
Yesus yang kedua kali sebagai rajayang berkuasa.
Kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai
kelaut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.
Ketika Yesus memerintah di bumi ini, pemerintahan-Nyaakan bersifat universal.
Seluruh bumi akan berada dibawah kekuasaan-Nya.
Ketika
Yesus datang untuk pertama kalinya, Ia membatasi pelayanan-Nya hanya di tanah
Israel. Ketika Yesus datang untuk kedua kalinya untukmendirikan Kerajaan-Nya, Ia
"akan menyampaikan damaisejahtera kepada bangsa-bangsa" dan tidak
akan ada lagi peperangan ("akan
melenyapkan kereta-kereta... kuda-kuda... busur perang ").
III.
Aplikasi
Kita tidak berada di Yerusalem 2000 tahun yang lalu untuk menyambut Yesus sebagai Juruselamat kita. Tetapi setiap orang yang telah percaya kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamat pribadinya menantikan kedatangan Yesus sebagai raja kita yang adil dan mulia ketika Ia datang kembali sebagai raja atas seluruh alam semesta. Tetapi jika Anda belum menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi Anda, kedatangan-Nya yang kedua kali akan menjadi sesuatu yang menakutkan, karena Yesus datang untuk menghakimi dunia sebagai raja yang berkuasa (bukan untuk menawarkan keselamatan sebagai Juruselamat yang rendah hati).Jika Anda belum menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi Anda, lakukanlah sekarang juga dengan mengakui bahwa Anda adalah orang berdosa yang layak masuk neraka, dan menerima Yesus di dalam hati Anda, sebagai juruselamat yang telah mati untuk semua dosa Anda.
Tags : BAHAN KHOTBAH
BPPPWG MENARA KRISTEN
KOMITMEN DALAM MELAYANI
PRO DEO ET EIUS CREATURAM
- PRO DEO ET EIUS CREATURAM
- COGITARE MAGNUM ET SOULFUK MAGNUM
- ORA ET LABORA
- : Pdt Hendra C Manullang
- : P.Siantar - Sumatera Utara - Indonesia
- : crisvinh@gmail.com
- : menarakristen@gmail.com
Post a Comment